Baby and family collection for heath and all everything

  • This is default featured slide 1 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 2 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 3 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 4 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

  • This is default featured slide 5 title

    Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Thursday, 24 July 2008

Manfaat Pohon Tebu

Gula putih adalah salah satu hasil dari pengolahan batang tumbuhan tebu (Sacharum officinarum). Tebu termasuk keluarga Graminae atau rumput-rumputan dan berkembang biak di daerah beriklim udara sedang sampai panas. Tebu cocok pada daerah TEBU (Sacharum offlcinarum, Linn.) yang mempunyai ketinggian tanah 1 sampai 1300 meter di atas permukaan laut. Di Indonesia terdapat beberapa jenis tebu, di antaranya tebu (Cirebon) hitam, tebu kasur, POJ 100, POJ 2364, EK 28, POJ 2878. Setiap jenis tebu memiliki ukuran batang serta warna yang berlainan. Tebu termasuk tumbuhan berbiji tunggal. Tinggi turnbuhan tebu berkisar 2-4 meter. Batang pohon tebu terdiri dari banyak ruas yang setiap ruasnya dibatasi oleh buku-buku sebagai tempat duduknya daun. Bentuk daun tebu berwujud belaian dengan pelepah. Panjang daun dapat mencapai panjang 1-2 meter dan lebar 4-8 centimeter dengan permukaan kasar dan berbulu. Bunga tebu berupa bunga majemuk yang berbentuk m,-t 1 ai di puneak sebuah poros gelagah. Sedang akarnya berbentuk serabut.

Nama Lokal :
Sugar cane (Inggris), Tebu (Indonesia), Tebu,Rosan (Jawa); Tiwu (Sunda), Tebhu (Madura), Tebu, Isepan (Bali),; Teubee (Aceh), Tewu (Nias, Flores), Atihu (Ambon); Tebu (Lampung), Tepu (Timor);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Meredakan Jantung berdebar, Sakit panas, Batuk;

Pemanfaatan :

1. Meredakan Jantung Berdebar
Bahan: 3 genggam akar tebu hitam;
Cara membuat: dicuci dan direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas;
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari.

2. Sakit Panas
Bahan: tebu hitam secukupnya;
Cara membuat: diperas untuk diambil airnya
Cara menggunakan: diminum.

3. Batuk
Bahan: 3-5 ruas tebu hitarn;
Cara membuat: disesap dan diminum aimya.
Cara menggunakan: dibakar, kemudian dikupas dan diperas untuk diambil aimya;

Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA : Batang tebu (Sacharum officinarum) mengandung air gula yang berkadar sampai 20%.

Cari baby sitter
Manfaat terapi jus tomat
Manfaat teh hitam cegah sakit jantung
Manfaat kayu putih nyamuk tak tahan
Manfaat kacang kedelai hitam
Share:

Manfaat Tanaman Teh

Tanaman teh umumnya ditanam di perkebunan, dipanen secara manual, dan dapat tumbuh pada ketinggian 200 - 2.300 m dpl. Teh berasal dari kawasan India bagian Utara dan Cina Selatan. Ada dua kelompok varietas teh yang terkenal, yaitu var. assamica yang berasal dari Assam dan var. sinensis yang berasal dari Cina. Varietas assamica daunnya agak besar dengan ujung yang runcing, sedangkan varietas sinensis daunnya lebih kecil dan ujungnya agak tumpul. Pohon kecil, karena seringnya pemangkasan maka tampak seperti perdu. Bila tidak dipangkas, akan tumbuh kecil ramping setinggi 5 - 10 m, dengan bentuk tajuk seperti kerucut. Batang tegak, berkayu, bercabang-cabang, ujung ranting dan daun muda berambut halus. Daun tunggal, bertangkai pendek, letak berseling, helai daun kaku seperti kulit tipis, bentuknya elips memanjang, ujung dan pangkal runcing, tepi bergerigi halus, pertulangan menyirip, panjang 6 - 18 cm, lebar 2 - 6 cm, warnanya hijau, permukaan mengilap. Bunga di ketiak daun, tunggal atau beberapa bunga bergabung menjadi satu, berkelamin dua, garis tengah 3 - 4 cm, warnanya putih cerah dengan kepala sari berwarna kuning, harum. Buahnya buah kotak, berdinding tebal, pecah menurut ruang, masih muda hijau setelah tua cokelat kehitaman. Biji keras, 1 - 3. Pucuk dan daun muda yang digunakan untuk pembuatan minuman teh. Perbanyakan dengan biji, setek, sambungan atau cangkokan.

Nama Lokal :
Enteh (Sunda).; Pu erh cha (China), theler (Perancis), teestrauch (Jerman),; Te (Itali), cha da India (Portugis), tea (Inggris).;


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit kepala, diare, penyubur dan menghitamkan rambut,; Kolesterol dan trigliserida darah tinggi, infeksi saluran cerna,; Kencing manis (diabetes melitus), mengurangi karang gigi.;

Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIGUNAKAN : Daun.

INDIKASI :
Daun teh berguna untuk mengatasi:
- sakit kepala,
- diare,
- penyubur dan menghitamkan rambut,
- kolesterol dan trigliserida darah tinggi,
- kencing manis (diabetes mellitus),
- mengurangi terbentuknya karang gigi (dental plaque),
- infeksi saluran cerna.

CARA PEMAKAIAN :
Daun teh kering sebanyak 4-7 g diseduh dengan air panas, minum sewaktu hangat atau setelah dingin. Pemakaian luar, daun segar dicuci bersih lalu digiling halus. Diturapkan pada luka berdarah, lalu dibalut.

CONTOH PEMAKAIAN :
1. Diare
Daun teh yang masih muda dan segar sebanyak 20 g dicuci bersih lalu direbus dengan 3 gelas air bersih selama 15 menit. Setelah dingin disaring dan minum sekaligus.

2. Penyubur dan menghitamkan rambut
Air teh kental sebanyak 1 cangkir diembunkan semalaman.
Keesokan paginya air teh ini siap dipakai untuk membasahi kulit kepala dan rambut sambil dipijat-pijat. Lakukan 1 kali setiap hari, sampai kelihatan hasilnya.

3. Sakit kepala
Air teh kental 3/4 cangkir, diberi air jeruk nipis sebanyak 1 sendok teh dan madu 1 sendok makan. Aduk sampai merata, lalu dinminum sekaligus. Lakukan 2 - 3 kali sehari.

4. Mengurangi pembentukan karang gigi :
Kumur-kumur dengan air teh setelah makan.

5. Infeksi saluran cerna, kolesterol darah tinggi
Daun teh kering (teh hijau) sebanyak 7 g diseduh dengan air panas.
Biarkan selama 10 menit. Minum selagi hangat.

CATATAN :
Keracunan kafeina kronis: Bila minum 5 cangkir teh setiap hari yang setara dengan 600 mg kafeina, lama kelamaan akan memperlihatkan tanda dan gejala seperti gangguan pencernaan makanan (dispepsia), Fasa lemah, gelisah, tremor, sukar tidur, tidak nafsu makan, sakit kepala, pusing (vertigo), bingung, berdebar, sesak napas, dan kadang sukar buang air besar.

Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS : Daun berbau aromatik dan sedikit pahit. KANDUNGAN KIMIA : Daun mengandung kafein (2 - 3%), theobromin, theofilin, tanin, xan-thine, adenine minyak asiri, kuersetin, naringenin, dan natural fluoride. Tanin mengandung zat epigallocatechin galat, yang mampu mencegah kanker lambung dan kerongkongan. Setiap 100 g daun teh mempunyai kalori 17 kJ dan mengandung 75 - 80% air, polifenol 25%, protein 20%, karbohidrall, 4%, kafein 2,5 - 4,5%, serat 27%, dan pektin 6%. Biji mengandung saponin yang beracun dan mengandung minyak. Kafein mempercepat pernapasan, perangsang kuat pada susunan saraf pusat dan aktivitas jantung. Theofilin efek diuretik kuat, menstirnulir kerja jantung dan melebarkan pembuluh darah koroner. Theobromin terutama mempengaruhi otot. Dari hasil penelitian, flavonoid yang merupakan antloksidan polifenol pada teh mampu mernperkuat dinding sel darah merah dan mengatur permeabilitasnya, mengurangi kecenderungan trombosis, dan menghambat oksidasi LDL sehingga mengurangi terjadinya proses atherosklerosis di pembuluh darah yang selanjutnya akan mengurangi risiko kematian akibat penyakit jantung koroner. Efek Farmakologis dan Hasil Penelitian : 1. Pemberian sari seduhan daun teh hijau dosis 10 x dosis manusia (0,54 g 1200 gbb) pada tikus putih jantan yang diberi kuning telur (1,25 g/200 g bb/hari) dan sukrosa (1,25 g / 200 g bb / hari), memperlihatkan efek penurunan kadar kolesterol total, kolesterol LDL, trigliserida dan berat badan yang ben-nakna dibandingkan dengan kontrol perlauan (p<0,05), namun tidak menunjukkan perbedaan kadar kolesterol HDL yang bermakna (Edwin Dirghantara, Jurusan Farmasi FMIPA Ul, 1994). 2. Pemberian sari seduhan daun teh hijau dosis 25 x dosis manusia (1,35 g/200 g bb) yang diberikan per oral pada tikus normal yang diberi diet glukosa memperlihatkan efek hipoglikemik pada 1/2 jam dan 1 jam setelah perlakuan. Sebagai pembanding dipakai tolbutamid (Aji Sutarmaji, Jurusan Fan-nasi FMIPA Ul, 1994). 3. Pemberian infus daun teh 2,5% - l ml dan 5% - l ml pada usus halus kelinci terpisah ada perbedaan frekuensi dan amplitude secara bermakna dibanding kontrol. Konsentrasi yang rneningkat, perbedaan semakin bermakna (Endyah Liestyartic, Jurusan Biologi FMIPA UNAIR, 1986).

Manfaat Teh Hitam
Manfaat Daun Dewa
Manfaat Daun Sirih
Share:

Manfaat kacang kedelai hitam

Kedelai (Glycine max) sudah dibudidayakan sejak 1500 tahun SM dan baru masuk Indonesia, terutama Jawa sekitar tahun 1750. Kedelai paling baik ditanam di ladang dan persawahan antara musim kemarau dan musim hujan. Sedang rata-rata curah hujan tiap tahun yang cocok bagi kedelai adalah kurang dari 200 mm dengan jumlah bulan kering 3-6 bulan dan hari hujan berkisar antara 95-122 hari selama setahun. Kedelai mempunyai perawakan kecil dan tinggi batangnya dapat mencapai 75 cm. Bentuk daunnya bulat telur dengan kedua ujungnya membentuk sudut lancip dan bersusun tiga menyebar (kanan - kiri - depan) dalam satu untaian ranting yang menghubungkan batang pohon. Kedelai berbuah polong yang berisi biji-biji. Menurut varitasnya ada kedelai yang berwarna putih dan hitam. Baik kulit luar buah polong maupun batang pohonnya mempunyai bulu-bulu yang kasar berwarna coklat. Untuk budidaya tanaman kedelai di pulau Jawa yang paling baik adalah pada ketinggian tanah kurang dari 500 m di atas permukaan laut.

Nama Lokal :
Soybean (Inggris), Kedelai (Indonesia), Kedhele (Madura); Kedelai, Kacang jepun, Kacang bulu (Sunda), Lawui (Bima); Dele, Dangsul, Dekeman (Jawa), Retak Menjong (Lampung); Kacang Rimang (Minangkabau), Kadale (Ujung Pandang);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Diabetes melitus, Sakit ginjal, Reumatik;

Pemanfaatan :

1. Diabetes Mellitus
Bahan: 1 genggam biji kedelai hitam
Cara membuat: direbus dengan 3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas dan disaring untuk diambil airnya
Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari 1 gelas dan dilakukan secara rutin setiap hari.

2. Sakit Ginjal
Bahan: 3 sendok makan biji kedelai.
Cara membuat: direbus dengan 2-3 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: diminum pada pagi hari setelah bangun tidur dan dilakukan secarar rutin setiap hari.

3. Reumatik
Bahan: 1 sendok makan biji kedelai hitam, 1 sendok makan kacang hijau, dan 2 sendok makan kacang tanah.
Cara membuat: semua bahan tersebut digoreng tanpa minyak (sangan = Jawa), kemudian ditumbuk (digiling) sampai halus.
Cara menggunakan: dimakan 2 kali sehari 1 sendok teh, pagi dan sore.

Komposisi :
Kandungan Kedelai (100 gr.) - Protein 34,9 gram - Kalori 331 kal - Lemak 18,1 gram - Hidrat Arang 34,8 gram - Kalsium 227 mg - Fosfor 585 mg - Besi 8 mg - titid A 110 SI - titid B1 1,07 mg - Air 7,5 gram

Manfaat Teh Hitam
Manfaat Daun Dewa
Manfaat Daun Sirih
Source : Gudanginfo.us
Share:

Manfaat Buah Pisang

Uraian :
Tumbuhan ini berasal dari Asia dan tersebar di spanyol, Itali, Indonesia, Amerika dan bagian dunia yang lain. Tumbuhan pisang menyukai daerah alam terbuka yang cukup sinar matahari , cocok tumbuh didataran rendah sampai pada ketinggian 1000 meter lebih diatas permukaan laut. Pada dasarnya tanaman pisang merupakan tumbuhan yang tidak memiliki batang sejati. Batang pohonnya terbentuk dari perkembangan dan pertumbuhan pelepah pelepah yang mengelilingi poros lunak panjang , Batang pisang yang sebenarnya terdapat pada bonggol yang tersembunyi di dalam tanah

Nama Lokal :
Banana (Inggris), Tsiu, Cha (Cina), Pisyanga, Kila (India); Pisang (Indonesia), Klue (Thailand), Pyaw, Nget (Burma); Gedang (Jawa), Cau (Sunda), Biu (Bali), Puti (Lampung); Wusak lambi, lutu (Gorontalo), Kulo (Ambon), Uki (Timor);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Pendarahan rahim, Merapatkan vagina, Sariawan usus, Ambeien; Cacar air, Telinga dan Tenggorokan bengkak, Disentri, Amandel; Kanker perut, Sakit kuning (lever), Pendarahan usus besar, Diare;

Pemanfaatan :

1. Kanker Perut
Bahan: Tunas / anak batang pohon pisang dan 1 potong tumbuhan benalu teh
Cara membuat: anak pisang diparut dan diambil airnya sebanyak 4 gelas, kemudian direbus bersama dengan benalu teh tersebut sampai mendidih hingga tinggal 2 gelas.
Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 gelas, pagi dan sore dan dilakukan secara teratur.

2. Sakit Kuning
Bahan: Buah pisang emas yang sudah masak
Cara menggunakan: makan buah pisang emas yang banyak.

3. Keluarga Berencana
Bahan: Bunga Pisang ambon
Cara membuat: direbus dengan air sampai mendidih
Cara menggunakan: diminum airnya 2 kali sehari, pagi hari dan sebelum tidur. Dilakukan selama 7 hari berturut turut sesudah menstruasi atau melahirkan.

4. Pendarahan Usus Besar
Bahan: tunas/ anak pisang dan 1 potong bonggol benalu teh
Cara membuat: anak pisang diparut dan diperas untuk di ambil airnya sebanyak 2 gelas kemudian direbus bersama dengan
bonggol benalu teh tersebut sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas.
Cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari 1 cangkir.

5. Pendarahan Rahim
Bahan: tunas / anak pisang dan 1 potong bonggol benalu teh
Cara membuat: anak pisang diparut dan diambil airnya sebanyak 2 gelas. Kemudian direbus bersama dengan bonggol benalu teh tersebut sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas.
Cara menggunakan: disaring dan diminum 1 kali sehari 1/2 gelas.

6. Mencegah Pendarahan Sehabis Melahirkan
Bahan: batang pohon pisang
Cara membuat: batang pohon pisang diparut untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: disaring dan diminum 2 kali sehari 1/2 gelas.

7. Sariawan Usus
Bahan: Kulit buah pisang kluthuk yang sudah masak dan buah pisang mentah.
Cara membuat: Kulit pisang kluthuk dan buah pisang mentah tersebut diiris-iris tipis, kemudian ditumbuk halus, diperas sampai keluar airnya dan diembun-embunkan semalam di luar rumah.
Cara menggunakan: diminum setelah bangun tidur / pagi hari.

8. Merapatkan Vagina dan Mencegah Pendarahan
Bahan: batang pohon pisang batu yang belum berbunga.
Cara membuat: Pohon pisang dipancung untuk diambil airnya yang bersih
Cara menggunakan: digunakan untuk mencuci Vagina setelah bersalin.

9. Ambeien
Bahan: buah pisang kluthuk yang masih mentah, adas pulasari secukupnya dan 1 potong gula merah.
Cara membuat: buah pisang kluthuk diparut untuk diambil airnya. Kemudian dicampur dengan bahan lainnya dan diaduk sampai merata.
Cara menggunakan: disaring dan diminum.

10. Cacar Air
Bahan: bonggol batang pisang kluthuk, adas pulosari
Cara membuat: bonggol pisang diparut untuk diambil airnya, kemudian dicampur dengan bahan lainnya sampai merata.
Cara menggunakan: disaring dan diminum.

11. Telinga Bengkak
Bahan: Kulit pisang kustruk
Cara membuat: Kulit pisang dipanggang dan dalam keadaan hangat-hangat diperas untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: dioleskan pada bagian telinga yang bengkak.

12. Tenggorokan Bengkak
Bahan: Bonggol pisang kapok (kepok)
Cara membuat: Bonggol pisang diparut dan diperas untuk diambil airnya.
Cara menggunakan: dipakai untuk kumur.

13. Disentri
Bahan: Bonggol pisang kluthuk
Cara membuat: diparut untuk diambil airnya sebanyak 1/2 gelas
Cara menggunakan: diminum 3 hari sekali

14. Diare (orang dewasa)
Bahan: buah pisang kapur mentah
Cara membuat: dibakar
Cara menggunakan: dimakan

15. Diare (Bayi)
Bahan: buah pisang kapok (kepok) mentah
Cara membuat: diiris-iris dan digoreng tanpa minyak
Cara menggunakan: dimakan oleh ibu yang sedang menyusui bayi tersebut.

16. Amandel
Bahan: bonggol batang pisang
Cara membuat: diparut dan diperas untuk diambil airnya
Cara menggunakan: diminum.


17. Mencegah Infeksi
Bahan: getah pelepah daun pisang

Komposisi :
KANDUNGAN KIMIA : Menurut penelitian pisang mengandung kadar antara lain : - titid A, B1, C - Lemak - Mineral (Kalium, chlor, natrium, magnesium, posfor ) - Karbohidrat - Dextrose - Air - Sucrose - Levulose - Zat Putih telut - Zat Tepung

Manfaat buah ketimun
Manfaat daun sirih
Manfaat daun dewa
Manfaat lidah buaya
Manfaat bunga putri malu
Share:

Manfaat Buah ketimun

Uraian :
I. URAIAN TANAMAN
Ketimun dibudidayakan dimana-mana, baik di ladang, halaman rumah atau di rumah kaca. Tanaman ini tidak tahan terhadap hujan yang terus menerus. Pertumbuhannya memerlukan kelembaban udara yang tinggi, tanah subur yang gembur dan mendapat sinar matahari penuh dengan drainage yang baik. Ketimun sebaiknya dirambatkan ke para-para dan tumbuh baik dari dataran rendah sampai 1.300 m dpl. Tanaman ini diduga berasal dari daerah pegunungan Himalaya di India Utara. Tanaman semusim, merayap atau merambat, berambut kasar, berbatang basah, panjang 0,5-2,5 m. Tanaman ini mempunyai sulur dahan berbentuk spiral yang keluar di sisi tangkai daun. Daun tunggal, letak berseling, bertangkai panjang, bentuknya bulat telur lebar, bertaju 3-7, dengan pangkal berbentuk jantung, ujung runcing, tepi bergerigi. Panjang 7-18 cm, lebar 7-15 cm, warnanya hijau. Bunganya ada yang jantan berwarna putih kekuningan, dan bunga betina yang bentuknya seperti terompet. Buah bulat panjang, tumbuh bergantung, warnanya hijau berlilin putih, setelah tua warnanya kuning kotor, panjang 10--30 cm, bagian pangkal berbintil, banyak mengandung cairan. Bijinya banyak, bentuknya lonjong meruncingi pipih, warnanya putih kotor. Daun dan tangkai muda bisa dimakan sebagai lalab mentah atau dikukus. Buahnya bisa dimakan mentah, direbus, dikukus atau disayur. Bisa juga dibuat acar atau dimakan bersama rujak. Banyak jenis ketimun yang ada di pasar, seperti ketimun biasa, ketimun krai, ketimun wuku, ketimun poan dan ketimun watang. Perbanyakan dengan biji.

II. SYARAT TUMBUH
a. Iklim
· Ketinggian tempat : 1 m - 1.000 m di atas permukaan laut
· Curah hujan tahunan : 800 mm - 1.000 mm/tahun
· Bulan basah (di atas 100 mm/bulan) : 5 bulan - 7 bulan
· Bulan kering (di bawah 60 mm/bulan) : 4 bulan - 6 bulan
· Suhu udara : 170 C - 230 C
· Kelembapan : sedang
· Penyinaran : sedang - tinggi
b. Tanah
· Tekstur : lempung
· Drainase : baik
· Kedalaman air tanah : 50 cm - 200 cm dari permukaan tanah
· Kedalaman perakaran : di atas 15 cm dari permukaan tanah
· Kemasaman (pH) : 5,5 - 6,8
· Kesuburan : tinggi

Pedoman Bertanam
a. Pegolahan Tanah
· Pencangkulan tanah sedalam 30 cm lalu diratakan, dibuat bedengan ukuran 120 cm x (300 - 500) cm.
· Pada bedengan dibuat lubang dan diberi pupuk kandang 1 kg - 2 kg/lubang.
b. Persiapan Bibit
· Tanaman mentimun dapat diperbanyak dengan biji.
c. Penanaman
· Biji ditanam langsung ke dalam lubang tanam. Setiap lubang diberi 2 butir - 3 butir.
· Jarak tanam 50 cm x 100 cm
· Sediakan turus untuk merambat mentimun.

Nama Lokal :
Bonteng, katimun, timun, temon, antemon, boyuk (Jawa); Dimu, timu, kadingir, kariri, karere, daka, koto (Sumatra); Kimuni, ancimun, cimen, ansimun, melike, laiseu (Sumatra); Betiak, betik, lepang (Kalimantan), Suai, bojo (Sulawesi);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Hipertensi, Kulit gatal, Keracunan;

Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIPAKAI:
Buah, daun, biji.

KEGUNAAN:
Buah:
- Tekanan darah tinggi.
- Sariawan.
- Demam.
- Jerawat.
- Membersihkan muka berminyak.
- Membersihkan ginjal.

Biji:
- Cacingan.

PEMAKAIAN:
Untuk minum: Secukupnya diparut atau dimakan mentah.
Pemakaian luar: Buah secukupnya dicuci bersih lalu diparut. Dipakai untuk kompres pada demam, dibubuhkan pada luka, luka bakar, bercak noda di kulit, jerawat, membersihkan kulit muka yang berminyak dan mengurangi kulit yang gatal.

CARA PEMAKAIAN:
1. Tekanan darah tinggi:
2 buah ketimun segar dicuci bersih lalu diparut. Hasil parutannya diperas dan disaring, lalu diminum sekaligus.Lakukan 2-3 kali sehari.

2. Sariawan:
Setiap hari makan buah ketimun sebanyak 9 buah. Lakukan secara rutin.

3. Membersihkan ginjal:
Ketimun segar dicuci lalu diparut. Hasil parutannya diperas dan disaring. Airnya diminum sedikit demi sedikit sampai lambung terbiasa menerima cairan ketimun.

4. Demam:
Ketimun secukupnya dicuci bersih, lalu diparut. Hasil parutannya diletakkan di atas perut.

5. Jerawat: Buah ketimun dicuci lalu diiris-iris. lrisan ketimun ditempelkan dan digosok-gosok pada kulit yang
berjerawat. Lakukan setiap hari.

Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS:
Buah: Penyegar badan, penyejuk, peluruh kencing, menghaluskan dan melemaskan kulit.
Daun: Perangsang muntah.

KANDUNGAN KIMIA:
Biji: Minyak lemak, karoten.
Daun: Kukurbitasin C dan stigmasterol.

Cari baby sitter
Manfaat terapi jus tomat
Manfaat daun sirih
Manfaat daun dewa
Manfaat lidah buaya
Manfaat bunga putri malu
Share:

Manfaat Daun Sirih

Sirih (Piper betle) termasuk jenis tumbuhan merambat dan bersandar pada batang pohon lain. Tanaman ini panjangnya mampu mencapai puluhan meter. Bentuk daunnya pipih menyerupai jantung dan tangkainya agak panjang. Permukaan daun berwarna hijau dan licin, sedangkan batang pohonnya berwarna hijau tembelek (hijau agak kecoklatan) dan permukaan kulitnya kasar serta berkerut-kerut. Daun sirih disamping untuk keperluan ramuan obat-obatan juga masih sering digunakan oleh ibu-ibu generasi tua untuk kelengkapan 'nginang' (Jawa). Biasanya kelengkapan untuk 'nginang' tersebut adalah daun sirih, kapur sirih, pinang, gambir, dan kapulaga.

Nama Lokal :
Betel (Perancis), Betel, Betelhe, Vitele (Portugal); Sirih (Indonesia), Suruh, Sedah (Jawa), Seureuh (Sunda); Ju jiang (China).;

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Sakit mata, Eksim, bau mulut, kulit gatal, Menghilangkan jerawat; Pendarahan gusi, Mimisan, Bronkhitis, Batuk, Sariawan, Luka; Keputihan, Sakit jantung, Sifilis, Alergi/biduren, Diare, Sakit gigi;

PEMANFAATAN :
1. Mengurangi produk ASI yang berlebihan
Bahan: 4 lembar daun sirih dan minyak kelapa secukupnya.
Cara membuat: daun sirih diolesi dengan minyak kelapa, Kemudian
dipanggang dengan api.
Cara menggunakan: dalam keadaan masih hangat ditempelkan di
seputar buah dada.

2. Keputihan
Bahan: 7 - 10 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih.
Cara menggunakan: air rebusan daun sirih tersebut dalam keadaan masih hangat dipakai untuk membasuh/membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang.

3. Sakit Jantung
Bahan: 3 lembar daun sirih, 7 pasang biji kemukus, 3 siung bawang merah, 1 sendok jintan putih.
Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk sampai halus, ditambah 5 sendok air panas, dibiarkan beberapa menit, kemudian diperas dan disaring.
Cara menggunakan: diminum 2 kali 1 hari dan dilakukan secara teratur.

4. Sifilis
Bahan : 25 - 30 lembar daun sirih bersama tangkainya; 0,25 kg gula aren dan garam dapur secukupnya.
Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring.
Cara menggunakan: diminum 3 kali 1 hari secara terus menerus.

5. Alergi/biduren
Bahan : 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih.
Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus.
Cara menggunakan : Dioleskan/digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal.

6. Diare
Bahan: 4 - 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa.
Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus.
Cara menggunakan: digosokkan pada bagian perut.

7. Menghentikan pendarahan gusi
Bahan: 4 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan : setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

8. Menghentikan pendarahan hidung (mimisen = Jawa)
Bahan: 1 lembar daun sirih.
Cara membuat: daun sirih digulung sambil ditekan-tekan sedikit supaya keluar minyaknya.
Cara menggunakan: dipakai untuk menyumbat hidung yang berdarah/mimisen.

9. Sakit gigi berlubang
a. Bahan: 1 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

b. Bahan: 2 lembar daun sirih diremas, Garam 0,5 sendok
Cara membuat: diseduh dengan air panas 1 gelas, aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin
Cara pemakaian: dipakai untuk berkumur-kumur.

10. Bronkhitis
Bahan: 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu.
Cara membuat: daun sirih dirajang, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, dan disaring
Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari 3 sendok makan

11. Batuk
a. Bahan: 4 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

b. Bahan: 4 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

c. Bahan: 4 lembar daun sirih, 3 lembar daun widoro upas dan madu secukupnya.
Cara membuat: daun sirih diiris-iris, kemudian direbus bersama daun widoro dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

d. Bahan: 4 lembar daun sirih.
Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh.

12. Sakit Mata
Bahan: 2-3 lembar daun sirih
Cara membuat: masukkan kedalam air serta didihkan seketika, tapiskan dengan kain bersih ke dalam mangkuk dan biarkan hingga pesam-pesam kuku
Cara menggunakan: Rendamkan mata yang sakit serta kelip-kelipkannya. Lakukan berulang kali sehingga sembuh.

Komposisi :
Daun sirih mengandung ragam senyawa kimia yang diperlukan untuk membuat ramuan tradisional

Manfaat kacang kedelai hitam
Manfaat buah pisang
Manfaat buah ketimun
Manfaat daun dewa
Manfaat lidah buaya
Manfaat bunga putri malu
Cari baby sitter
Share:

Manfaat Daun Dewa

Daun Dewa (Gynura segetum (Lour.) Merr.)

Sinonim :
= Gynura procumbens, (Lour.), Merr. = G. pseudo-china DC. = G. divaricata DC. = G. ovalis DC. = Senecio divarigata L.

Familia :
Remove formatting from selection
Compositae

Uraian :
Terna tahunan, tegak, tinggi ± 50 cm, pada umumnya ditanam dipekarangan sebagai tanam obat. Batang muda berwarna hijau dengan alur memanjang warna tengguli, bila agak tua bercabang banyak. Daun tunggal, mempunyai tangkai, bentuk bulat telur sampai bulat memanjang. Ujung melancip. Daun tua membagi sangat dalam. Daun banyak berkumpul di bawah, agak jarang pada ujung batang, letak berseling. Kedua permukaan daun berambut lembut, warna putih. Warna permukaan daun hijau tua, bagian bawah berwarna hijau muda. Panjang daun 8-20 cm. lebar 5 - 10 cm. Bunga terletak di ujung batang, warna kuning berbentuk bonggol (kepala bunga). Mempunyai umbi berwarna ke abu-abuan, panjang 3-6 cm., dengan penampang ± 3 cm.

Nama Lokal :
Beluntas cina, daun dewa (Sumatra), Samsit; San qi cao (China).;

Penyakit Yang Dapat Diobati :
Luka terpukul, Pendarahan, Batuk darah, muntah darah, mimisan; Infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa; Pembekuan darah, Tulang patah, pendarahan setelah melahirkan;

BAGIAN YANG DIPAKAI : Seluruh tanaman.

KEGUNAAN :
DAUN :
Luka terpukul, melancarkan sirkulasi, menghentikan perdarahan (Batuk darah, muntah darah, mimisan), pembengkakan payudara, infeksi kerongkongan, tidak datang haid, digigit binatang berbisa.

UMBI :
Menghilangkan bekuan darah (haematom) pembengkakan, tulang patah (Fraktur), perdarahan sehabis melahirkan.

PEMAKAIAN : 15-30 gram daun segar, direbus atau ditumbuk kemudian diperas, minum.

PEMAKAIAN LUAR : Secukupnya tumbuhan ini dilumatkan sampai seperti bubur, ditempelkan ke tempat yang sakit.

KEGUNAAN :
1. Digigit ular / digigit binatang lain:
Umbi dilumatkan kemudian ditempelkan di tempat kelainan.

2. Kutil :
5 lembar daun dewa dihaluskan, dan dilumurkan pada tempat berkutil, kemudian dibalut. Dilepas keesokan harinya.

CARA PEMAKAIAN:
1. Luka terpukul, tidak datang haid:
15-30 gram herba direbus atau ditumbuk, diambil airnya, campur dengan arak yang sudah dipanaskan, minum.

2. Perdarahan pada wanita, pembengkakan payudara, batuk dan muntah darah :
1 (satu) batang lengkap (15 gram) direbus, minum.

3. Kejang pada anak:
1 batang ditumbuk ambil airnya, dicampur arak, minumkan.

4. Luka terpukul, masuk angin:
6-9 gram umbi segar ditambah arak kuning (wong ciu) secukupnya, kemudian dipanaskan, minum.

Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Netral, rasa khas. Anti coagulant, mencairkan bekuan darah, stimulasi sirkulasi, menghentikan perdarahan. Menghilangkan panas dan membersihkan racun. KANDUNGAN KIMIA : Saponin, minyak atsiri, flavonoid.

Cari baby sitter
Manfaat buah pisang
Manfaat buah ketimun
Manfaat daun sirih
Manfaat lidah buaya
Manfaat bunga putri malu

source : gudanginfo.us
Share:

Manfaat Lidah Buaya

Lidah Buaya (Aloe Vera Linn.)

Sinonim :
Aloe barbadensis, Mill. Aloe vulgaris, Lamk.

Familia :
Liliaceae

Uraian :
Tumbuhan liar di tempat yang berhawa panas atau ditanam orang di pot dan pekarangan rumah sebagai tanaman hias. Daunnya agak runcing berbentuk taji, tebal, getas, tepinya bergerigi/ berduri kecil, permukaan berbintik-bintik, panjang 15-36 cm, lebar 2-6 cm, bunga bertangkai yang panjangnya 60-90 cm, bunga berwarna kuning kemerahan (jingga), Banyak di Afrika bagian Utara, Hindia Barat.

a. Batang Tanaman Aloe Vera berbatang pendek. Batangnya tidak kelihatan karena tertutup oleh daun-daun yang rapat dan sebagian terbenam dalam tanah. Melalui batang ini akan muncul tunas-tunas yang selanjutnya menjadikan anakan. Aloe Vera yang bertangkai panjang juga muncul dari batang melalui celah-celah atau ketiak daun. Batang Aloe Vera juga dapat disetek untuk perbanyakan tanaman. Peremajaan tanaman ini dilakukan dengan memangkas habis daun dan batangnya, kemudian dari sisa tunggul batang ini akan muncul tunas-tunas baru atau anakan.

b. Daun Daun tanaman Aloe Vera berbentuk pita dengan helaian yang memanjang. Daunnya berdaging tebal, tidak bertulang, berwarna hijau keabu-abuan, bersifaat sukulen (banyak mengandung air) dan banyak mengandung getah atau lendir (gel) sebagai bahan baku obat. Tanaman lidah buaya tahan terhadap kekeringan karena di dalam daun banyak tersimpan cadangan air yang dapat dimanfaatkan pada waktu kekurangan air. Bentuk daunnya menyerupai pedang dengan ujung meruncing, permukaan daun dilapisi lilin, dengan duri lemas dipinggirnya. Panjang daun dapat mencapai 50 - 75 cm, dengan berat 0,5 kg - 1 kg, daun melingkar rapat di sekeliling batang bersaf-saf.

c. Bunga Bunga Aloe Vera berwarna kuning atau kemerahan berupa pipa yang mengumpul, keluar dari ketiak daun. Bunga berukuran kecil, tersusun dalam rangkaian berbentuk tandan, dan panjangnya bisa mencapai 1 meter. Bunga biasanya muncul bila ditanam di pegunungan. d. Akar Akar tanaman Aloe Vera berupa akar serabut yang pendek dan berada di permukaan tanah. Panjang akar berkisar antara 50 - 100 cm. Untuk pertumbuhannya tanaman menghendaki tanah yang subur dan gembur di bagian atasnya.


Nama Lokal :
Lidah buaya (Indonesia), Crocodiles tongues (Inggris); Jadam (Malaysia), Salvila (Spanyol), Lu hui (Cina);


Penyakit Yang Dapat Diobati :
Shampo, minuman, Obat cacing, Luka bakar, Bisul, Luka bernanah; Amandel, Sakit mata, Keseleo, Kosmetik, Jerawat;

Pemanfaatan :
BAGIAN YANG DIPAKAI: Daun, bunga, akar, pemakaian segar,

KEGUNAAN:
1. Sakit kepala, pusing.
2. Sembelit (Constipation).
3. Kejang pada anak, kurang gizi (Malnutrition).
4. Batuk rejan (Pertussis), muntah darah.
5. Kencing manis (DM), wasir.
6. Peluruh. haid.
7. Penyubur rambut.

PEMAKAIAN:
Daun.. 10 - 15 gram, bila berbentuk pil: 1,5 - 3 gram.
Atau berupa bubuk (tepung) untuk pemakaian topikal.

PEMAKAIAN LUAR:
Daun dipakai untuk koreng, eczema, bisul, terbakar, tersiram air panas, sakit kepala (sebagai pilis), caries dentis (gigi berlubang), penyubur rambut.

a. Penyubur rambut:
Daun lidah buaya segar secukupnya dibelah, diambil bagian dalam
yang rupanya seperti agar-agar, digosokkan ke kulit kepala sesudah
mandi sore, kemudian dibungkus dengan kain, keesokan harinya
rambut dicuci. Dipakai setiap hari selama 3 bulan untuk mencapai
hasil yang memuaskan.

b. Luka terbakar dan tersiram air panas (yang ringan):
Daun dicuci bersih, ambil bagian dalamnya, tempelkan pada bagian
tubuh yang terkena api/air panas.

c. Bisul:
Daun dilumatkan ditambah sedikit garam, tempelkan pada bisulnya.

CARA PEMAKAIAN:

1. Kencing manis (DM):
1 batang lidah buaya dicuci bersih, dibuat durinya, dipotong-potong seperlunya direbus dengan 3 galas air sampai menjadi 1 1/2 galas.
Diminum sehari 3 x 1/2 gelas, sehabis makan.

2. Batuk rejan:
Daun sekitar 15 - 18 cm, direbus kemudian ditambah gula, minum.

3. Syphilis: Bunga ditambah daging: Direbus, minum.

4. Cacingan, susah buang air kecil:
15 - 30 gram akar kering lidah buaya direbus, minum.

5. Luka terpukul, luka dalam (muntah jarah):
10 - 15 gram bunga kering lidah buaya direbus, minum atau bunga ditim dengan arak putih, untuk pemakaian luar.

6. Kencing darah:
15 gram daun lidah buaya diperas, ditambah 30 gram gula, ditambah air beras secukupnya, minum.

7. Wasir:
1/2 batang daun lidah buaya dihilangkan duri-durinya, cuci bersih lalu diparut. Tambahkan 1/2 cangkir air matang dan 2 sendok makan madu, aduk, saring. Minum sehari 3 kali.

8. Sembelit:
1/2 batang daun lidah buaya dicuci dan dibuang kulit dan durinya, isinya dicincang, lalu diseduh dengan 1/2 cangkir air panas dan tambahkan 1 sendok makan madu, hangat-hangat dimakan, sehari 2 kali.

PERHATIAN :
Dilarang pakai untuk wanita hamil, gangguan pada sistem pencernaan dan diare.

Komposisi :
SIFAT KIMIAWI DAN EFEK FARMAKOLOGIS: Rasa pahit, dingin. Anti radang, pencahar (Laxative), parasitiside. Herba ini masuk ke meridian jantung, hati dan pancreas.
KANDUNGAN KIMIA: Aloin, barbaloin, isobarbaloin, aloe-emodin, aloenin, aloesin.

Manfaat daun dewa
Manfaat bunga putri malu
Share:

Manfaat Obat Traditional

  • Kina : Kina adalah satu-satunya bahan yang ampuh untuk mengobati malaria. Pohon kina merupakan pohon perdu yang berkayu dan warnanya selalu hijau dengan kulit kayu yang tebal. Kina berkembang biak dengan cara berbunga dengan bakal buah di dalam bunga. Obat kina diproduksi dari kulit pohonnya.
  • Jahe : Jahe adalah tanaman berakar rimpang dan bahan berkasiat pada tanaman ini terletak pada akarnya. Jahe popular sebagai minuman yang dapat menghangatkan tubuh. Meminum sari jahe dipercaya juga dapat mengembalikan kesegaran tubuh. Cara membuat minuman jahe cukup mudah, hanya digepengkan dan kemudian diseduh dengan air hangat kemudian dapat ditambahkan gula atau bahan lainnya seperti kopi dan the.
  • Lidah buaya : selain berfungsi sebagai tanaman hias, lidah buaya juga memiliki berbagai manfaat yang berguna baik untuk kesehatan ataupun kecantikan. Sejak berabad lamanya lidah buaya atau lebih dikenal dengan aloevera ini digunakan sebagai bahan untuk merawat kecantikan para putri raja. Sebagai obat, aloevera bermanfaat untuk memperlambat tumbuhnya virus HIV, memperbaiki sistim pencernaan, membunuh kuman dan menghilangkan rasa sakit. Sebagai bahan kecantikan aloevera bermanfaat untuk melindungi kulit dari kekeringan dan dehidrasi, merangsang tumbuhnya sel sel kulit yang baru, serta dapat menyuburkan rambut. Tak hanya itu lidah buaya ini juga dapat dikonsumsi dan dapat digunakan sebagai bahan campuran minuman yang menyegarkan.
  • Temulawak : merupakan tanaman obat yang sangat popular di kalangan masyarakat Indonesia khususnya masyarakat jawa. Temulawak merupakan tumbuhan asli Indonesia dan memiliki khasiat yang lengkap. Temulawak atau juga disebut Curcuma biasanya diberikan kepada anak anak untuk menambah nafsu makan mereka. Temulawak juga dapat menghilangkan flek-flek hitam pada wajah dan kandungan minyak atsirinya dapat membersihkan isi perut serta memperlancar ASI pada wanita yang menyusui. Penelitian lebih lanjut mengemukakan bahwa temulawak sangat ampuh untuk mengobati penyakit hati atau penyakit liver dan menurunkan kadar kolesterol dalam darah karena dalam temulawak terdapat kandungan kurkumin yang dapat menyehatkan hati. Sama seperti jahe dan kencur, cara mengkonsumsi temulawak adalah dengan diparut dan diambil sari airnya.
  • Kayu putih : kayu putih sangat dikenal di Indonesia yang berfungsi untuk menghangatkan badan. Kayu putih juga termasuk tanaman industri dan pemrosesannya adalah dengan menyuling minyak yang dihasilkan dari daunnya.
  • Kencur : merupakan bumbu masak yang popular di kalangan masyarakat Indonesia. Kencur dipakai hamper di seluruh masakan Indonesia. Sebagai tanaman obat, kencur sangat bermanfaat untuk mengobati batuk, menghilangkan nafas tidak sedap, menghilangkan kembung dan mual masuk angin serta manfaat-manfaat lainnya. Selain diseduh sarinya setelah diperas, kunir juga dapat dimakan mentah-mentah
  • Kunir : kunir merupakan satu kelompok tanaman yang sama dengan jahe dan kencur, yaitu tanaman berakar rimpang. Kunir mudah dikenali karena warnanya yang kuning. Selain menjadi bumbu masak utama untuk berbagai makanan Indonesia, kunir juga bermanfaat untuk mencegah sariawan, panas dalam, serta baik untuk wanita hamil dan menyusui. Cara sederhana untuk mengkonsumsi kunir adalah dengan memarut kunir dan memeras sari parutannya lalu merebusnya dengan air panas.
  • Mahkota Dewa : merupakan tanaman yang sangat terkenal yang memiliki banyak manfaat untuk kesehatan. Tanaman mahkota dewa ini sebenarnya berasal dari Papua dan memiliki berbagai zat aktif yang seperti alkaloid, saponin, flavonoid dan polivenol. Beberapa manfaat tanaman ini untuk kesehatan adalah sebagai zat ampuh untuk detoksifikasi menghilangkan racun racun dalam tubuh, sumber anti bakteri dan virus, dapat meningkatkan sistim kekebalan tubuh, meningkatkan vitalitas, mengurangi kadar gula dalam darah, mengurangi penggumpalan darah, melancarkan peredaran darah ke seluruh tbuh, mengurangi kandungan kolesterol dan resiko penyakit jantung koroner, mengandung antiinlamasi, sebagai anti oksidan dan dapat membantu mengurangi sakit pada saat pendarahan. Tumbuhan ini tidak besar namun dapat tumbuh hingga sepanjang 3 meter. Buahnya berwarna merah dan tumbuh dari batang hingga ke ranting.
  • Mengkudu : mengkudu adalah tanaman tradisional yang banyak tumbuh dimana mana dari dataran rendah sampai dataran tinggi. Tanaman ini termasuk dalam jenis kopi-kopian dengan tumbuhan yang tidak terlalu tinggi. Buahnya hijau dengan bentuk yang lonjong dan bertotol totol dnegan biji yang banyak dan kecil dalam daging buahnya. Mengkudu banyak berkembang biak secara liar namun banyak juga yang memelihara tanaman ini di halaman rumah. Mengkudu juga dikenal dengan nama pace yang bermanfaat sebagai salah satu obat untuk mengurangi hipertensi, sakit kuning, demam, flu, batuk, dan sakit perut. Tanaman ini juga bermanfaat untuk kecantikan yaitu menghilangkan sisik pada kaki. Pada dasarnya buah mengkudu yang masak berbau tidak sedap, namun justru buah itulah yang mengandung banyak zat penting seperti morinda diol, morindone, morindin, damnacanthal, metil asetil, asam kapril dan sorandiyiol yang sangat bermanfaat untuk kesehatan
  • Buah merah : Buah merah merupakan tanaman obat yang popular setelah mahkota dewa. Sama dengan tanaman mahkota dewa, buah merah juga berasal dari Papua. Buah merah sangat terkenal karena dipercaya dapat mengurangi virus HIV dalam darah. Tanaman ini tumbuh menyerupai pandan dengan tinggi tanaman hingga 16 m yang dikokohkan dengan akar tunjang. Seperti namanya buah merah berwarna merah marun saat matang namun ada juga buah yang berwarna coklat atau coklat kekuningan. Buah ini dapat juga bermanfaat untuk mencegah penyakit mata, cacingan, kulit dan meningkatkan stamina tubuh. Selain itu buah merah dipercaya dapat mengobati penyakit kanker. Buah merah banyak mengandung antioksidan seperti karoten, beta haroten dan tokoferol serta asam oleat, asam linoleat, asam linolenat, dekanoat, omega 3 dan omega 9 yang selain dapat meningkatkan daya tahan tubuh juga dapat menangkal pembentukan radikal bebas dalam tubuh.

Manfaat buah pisang
Manfaat buah ketimun
Manfaat daun sirih
Manfaat daun dewa
Manfaat lidah buaya
Manfaat bunga putri malu

    Share:

    Manfaat Bunga Putri Malu

    MIMOSA PUDIA (Putri Malu)

    BAGIAN YANG DIPAKAI:
    Daun, akar, seluruh tanaman, segar atau yang dikeringkan.

    KEGUNAAN:
    1. Susah tidur (insomnia).
    2. Radang saluran nafas (bronchitis).
    3. Panas tinggi pada anak-anak.
    4. Herpes (radang kulit karena virus).
    5. Cacingan (ascariasis).
    6. Rheumatik.

    PEMAKAIAN: 15 - 60 gram, direbus.

    PEMAKAIAN LUAR:
    Luka, radang kulit bemanah (piodermi), herpes; Tanaman segar dilumatkan, ditempelkan di tempat yang sakit.

    CARA PEMAKAIAN:

    1. Insomnia:
    a. Daun mimosa pudica 30 - 60 gr., direbus. Minum.
    b. - Mimosa pudica (si kejut) 15 gr.
    - Vemonia cinerea (sawi langit) 15 gr.
    - Oxalis repens (calincing) 30 gr., semuanya direbus.

    2. Chronic bronchitis:
    a. Akar minosa pudica 60 gr. dan air 600 cc., direbus dengan api kecil menjadi 200 cc, dibagi 2 kali minum. 10 hari adalah 1 kuur.
    b. - Mimosa pudica 30 gr.
    - Akar peristrophe roxburghiana 10 gr., keduanya direbus, dibagi menjadi 2 dosis/hari.

    3. Batuk dengan dahak banyak: Akar putri malu 10 - 15 gr., direbus.
    4. Ascariasis: Mimosa pudica 15 - 30 gr., direbus.

    5. Rheumatik:
    15 gr akar Mimosa pudica direndam dalam arak putih 500 cc selama 2 minggu.
    KONTRAINDIKASI (DILARANG DIPAKAI): Wanita hamil

    source : gudanginfo.us
    Share:

    Tentang Manfaat Buah Kelapa

    Kelapa (Cocos nucifera) termasuk jenis tanaman palma yang mempunyai buah berukuran cukup besar. Batang pohon kelapa umumnya berdiri tegak dan tidak bercabang, dan dapat mencapai 10 - 14 meter lebih. Daunnya berpelepah, panjangnya dapat mencapai 3 - 4 meter lebih dengan sirip-sirip lidi yang menopang tiap helaian. Buahnya terbungkus dengan serabut dan batok yang cukup kuat sehingga untuk memperoleh buah kelapa harus dikuliti terlebih dahulu. Kelapa yang sudah besar dan subur dapat menghasilkan 2 - 10 buah kelapa setiap tangkainya.

    Nama Lokal :
    Coconut (Inggris), Cocotier (Perancis); Kelapa, Nyiur (Indonesia), Kambil, Kerambil, Klapa (Jawa);


    Penyakit Yang Dapat Diobati :
    Keracunan, Panas dalam, Sakit panas, Demam berdarah, morbili; Influenza, Kencing batu, Sakit saat haid, Cacing kremi, Sakit gigi; Ubanan, Ketombe;

    1. Keracunan
    Bahan: 1 butir kelapa hijau;
    Cara membuat: dilubangi ujungnya;
    Cara menggunakan: Airnya diminum sampai habis.

    2. Sakit panas dalam
    Bahan: 1 butir buah kelapa hijau dan 1 butir telor ayam kampung mentah;
    Cara membuat: buah kelapa dilubangi ujungnya, telur ayam kampung yang masih mentah dipecah dan dibuang kulitnya, kemudian dimasukan ke dalam buah kelapa tersebut;
    Cara menggunakan: diminum pada siang hari.

    3. Sakit panas
    Bahan: 1 gelas air kelapa muda dan 1 sendok madu;
    Cara membuat: kedua bahan tersebut dicampur dan diaduk sampai rata;
    Cara menggunakan:
    Untuk dewasa: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.
    Untuk balita: 2 kali sehari, 1/2 cangkir the;

    4. Demam berdarah
    Bahan: 1 butir buah kelapa dan 1 butir jeruk nipis;
    Cara membuat: buah kelapa dilubangi ujungnya, jeruk nipis diperas untuk diambil airnya, kemudian air jeruk nipis dimasukan ke dalam buah kelapa dan diaduk sampai merata;
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

    5. Kencing batu
    Bahan: 1 butir buah kelapa hijau dan 1 butir telur ayam kampung mentah;
    Cara membuat: buah kelapa dilubangi ujungnya, telur ayam kampung yang masih mentah dipecah dan dibuang kulitnya, kemudian dimasukan ke dalam buah kelapa tersebut.
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari, pagi dan sore.

    6. Mengurangi sakit waktu haid
    Bahan: 1 gelas air kelapa hijau dan 1 potong gula aren;
    Cara membuat: Kedua bahan tersebut dicampur dan diaduk sampai merata;
    Cara menggunakan: diminum 2 kali sehari 1 gelas, pagi dan sore, selama 3 hari berturut-turut.

    7. Influenza
    Bahan: 1/4 butir buah kelapa dan 1 rimpang kencur sebesar ibu jari;
    Cara membuat: buah kelapa dan kencur diparut, kemudian kedua bahan tersebut dicampur merata, ditambah 1 gelas air masak dan diperas untuk diambil airnya;
    Cara menggunakan: diminum 1 kali sehari.

    8. Morbili
    Bahan: 2 helai daun kelapa kering, 1/2 genggam daun korokot, 1/2 rimpang dringo bengle, 1/2 genggam daun petai cina, adas pulawaras secukupnya;
    Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama sampai halus;
    Cara mengunakan: digunakan sebagai bedak untuk seluruh tubuh si penderita.

    9. Mengusir cacing kremi
    Bahan: 1/4 butir buah kelapa dan 1 buah wortel;
    Cara membuat: buah kelapa dan wortel diparut, kemudian kedua bahan tersebut dicampur, ditambah 1 gelas air, diperas dan disaring;
    Cara menggunakan: diminum malam hari menjelang tidur.

    10. Sakit gigi berlubang
    Bahan: tempurung (batok)
    Cara membuat: tempurung kelapa dibakar dan minyak yang keluar di pinggir api diambil dengan kapas dan digulung sebesar lubang gigi;
    Cara menggunakan : dimasukan ke dalam lubang gigi yang sakit.

    11. Ubanan
    Bahan: 1/2 butir buah kelapa tua , air buah kelapa itu sendiri;
    Cara membuat: buah kelapa diparut dan diperas dengan air kelapa itu sendiri untuk diambil santannya; kemudian air santan tersebut diberi garam secukupnya dan diaduk sampai merata, kemudian diembunkan semalam di luar rumah;
    Cara menggunakan: Sebagian dari santan tersebut dipergunakan untuk mengurut bagian yang beruban dan dibiarkan 10 -15 menit, sebagian santan lagi dipergunakan untuk keramas secara teratur 3 hari sekali.

    12. Ketombe
    Bahan: 1/2 butir buah kelapa tua dan 1/4 buah nanas, 1 butir jeruk nipis, 11/2 gelas air kelapa itu sendiri;
    Cara membuat: buah kelapa dan nenas diparut untuk diambil airnya, kemudian semua bahan tersebut dicampur sampai merata dan disaring;
    Cara menggunakan: dipergunakan untuk keramas 5 hari sekali.

    Komposisi :
    Buah kelapa yang sudah tua mengandung kalori yang tinggi, sebesar 359 kal per 100 gram; daging kelapa setengah tua mengandung kalori 180 kal per 100 gram dan daging kelapa muda mengandung kalori sebesar 68 kal per 100 gram. Sedang nilai kalori rata-rata yang terdapat pada air kelapa berkisar 17 kalori per 100 gram. Air kelapa hijau, dibandingkan dengan jenis kelapa lain banyak mengandung tanin atau antidotum (anti racun) yang paling tinggi. Kandungan zat kimia lain yang menonjol yaitu berupa enzim yang mampu mengurai sifat racun. Komposisi kandungan zat kimia yang terdapat pada air kelapa antara lain asam askorbat atau titid C, protein, lemak, hidrat arang, kalsium atau potassium. Mineral yang terkandung pada air kelapa ialah zat besi, fosfor dan gula yang terdiri dari glukosa, fruktosa dan sukrosa. Kadar air yang terdapat pada buah kelapa sejumlah 95,5 gram dari setiap 100 gram.
    Share:

    Manfaat Tanaman Kecubung

    Kecubung (Daura Metel) termasuk tumbuhan jenis perdu yang mempunyai pokok batang kayu dan tebal. Cabangnya banyak dan mengembang ke kanan dan ke kiri sehingga membentuk ruang yang lebar. Namun demikian, tinggi dari tumbuhan kecubung ini kurang dari 2 meter. Daunnya berbentuk bulat telur dan pada bagian tepiannya berlekuk-lekuk tajam dan letaknya berhadap-hadapan. Bunga kecubung menyerupai terompet dan berwarna putih atau lembayung. Buahnya hampir bulat yang salah satu ujungnya didukung oleh tangkai tandan yang pendek dan melekat kuat. Buah kecubung, bagian luarnya, dihiasi duri-duri dan dalamnya berisi biji-biji kecil berwarna kuning kecoklatan. Selain Kecubung Kasihan (Datura Metel) ada juga jenis lain, yaitu Kecubung Kecil (Datura Stramonium) dan kecubung Hutan (Brugmansia Suaveolens, Humb, Bonpl, ex Wild, Bercht dan Presl). Kecubung cocok hidup di daerah dataran rendah sampai ketinggian tanah 800 meter di atas permukaan laut. Selain tumbuh liar di ladang-ladang, kecubung juga sering ditanam di kebun atau pelataran halaman rumah di pedesaan. Perbanyakan tanaman ini melalui biji dan stek.

    Nama Lokal :
    Kecubung (Jawa, Sunda), Kacobhung (Madura), ; Bembe (Madura), Bulutube (Gorontalo), Taruapalo (Seram); Tampong-tampong (Bugis), Kucubu (Halmahera, Ternate); Padura (Tidore), Karontungan, Tahuntungan (Minahasa);


    Penyakit Yang Dapat Diobati :
    Asma, Reumatik, Sakit pinggang, Pegel linu, Bisul, Eksim;

    Pemanfaatan :

    1. Asma (Mengi atau Bengek)
    a. Bahan: 10 lembar daun kecubung
    Cara membuat: Daun kecubung diiris-iris (dirajang) dan dijemur sampai kering;
    Cara menggunakan: Dipakai untuk merokok dengan bungkus kelobot jagung.

    b. Bahan: daun dan bunga kecubung secukupnya
    Cara membuat: daun dan bunga kecubung diiris-iris (dirajang) dan dijemur sampai kering;
    Cara menggunakan : Dipakai untuk merokok sebagai gantinya tembakau.

    2. Reumatik
    Bahan: daun kecubung dan minyak kelapa
    Cara membuat: daun kecubung diremas-remas sampai layu, kemudian diolesi dengan minyak kelapa dan dipanggang di atas api;
    Cara menggunakan : Dalam keadaan hangat-hangat ditempelkan pada bagian yang sakit.

    3. Sakit pinggang/Boyok, Reumatik, Pegel-Linu, Memar dan Bisul
    Bahan: 4 lembar daun kecubung dan kapur sirih secukupnya;
    Cara membuat: Kedua Bahan tersebut ditumbuk (dipipis) sampai halus dan dibuat adonan sampai merata;
    Cara menggunakan: dipakai untuk bedak atau param gosok pada bagian yang sakit.

    4. Eksim
    Bahan: 3 lembar daun kecubung dan minyak kelapa;
    Cara membuat: daun kecubung ditumbuk halus, ditambah dengan minyak kelapa, kemudian dipanggang di atas api;
    Cara menggunakan: dalam keadaan hangat-hangat dipakai untuk menggosok bagian badan yang kena eksim.

    Komposisi :
    Kecubung (Datura Metel) mengandung beberapa senyawa kimia, diantaranya : hiosin, co-oksalat, zat lemak, atropin (hyosiamin) dan skopolamin. Kecubung yang berbunga putih sering dianggap paling beracun dibanding jenis kecubung lainnya yang juga mengandung zat alkaloida. Untuk itu pemakaiannya sangat hati-hati dan terbatas sebagai obat luar. Perhatian!! Apabila seseorang keracunan kecubung, usahakan jangan sampai tertidur. Dan untuk melawan keracunan tersebut adalah dengan minum kopi yang keras dan usahakan supaya menghirup udara segar sebanyak-banyaknya
    Share:

    Manfaat Daun Seledri

    Seledri (Apium graveolens) dapat tumbuh baik di dataran rendah maupun tinggi. Tumbuhan seledri dikatageorikan sebagai sayuran, perkebunan seledri di Indonesia terdapat di Brastagi, Sumatera Utara dan di Jawa Barat tersebar di Pacet, Pangalengan dan Cipanas yang berhawa sejuk. Tumbuhan berbonggol dan memiliki batang basah bersusun ini, pada dasarnya dapat dibedakan menjadi beberapa jenis dan diantaranya seledri yang umbinya dapat dimakan. Di Indonesia daun seledri dimanfaatkan untuk pelengkap sayuran (mis. untuk sup). Bagi bangsa Romawi Kuno tumbuhan seledri digunakan sebagai karangan bunga. Menurut ahli sejarah botani, daun seledri telah dimanfaatkan sebagai sayuran sejak abad XZII atau tahun 1640, dan diakui sebagai tumbuhan berkhasiat obat secara ilmiah baru pada tahun 1942. Pengembangbiakan tanaman seledri dapat digunakan 2 cara, yaitu melalui bijinya atau pemindahan anak rumpunnya.

    Nama Lokal :
    Celery (Inggris), Celeri (Perancis), Seleri (Italia); Selinon, Parsley (Jerman), Seledri (Indonesia); Sledri (Jawa), Saledri (Sunda);


    Penyakit Yang Dapat Diobati :
    Hipertensi, Sakit mata, Reumatik;

    Pemanfaatan :

    1. Hipertensi
    Bahan: daun seledri secukupnya
    Cara membuat: diperas dengan air masak secukupnya kemudian disaring;
    Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari 2 sendok makan, dan dilakukan secara teratur.
    Catatan : penggunaan berlebihan berbahaya!

    2. berguna untuk obat mata yang memiliki khasiat mengatasi sakit mata
    kering.
    Bahan: 2 tangkai daun seledri, 2 tangkai daun bayam, 1 tangkai daun kemangi.
    Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama kemudian diseduh dengan 1 gelas air panas dan disaring.
    Cara menggunakan: di minum biasa.

    3. Reumatik
    Bahan: 1 tangkai daun seledri
    Cara menggunakan: dimakan sebagai lalapan setiap kali makan.

    Komposisi :
    KANDUNGAN KIMIA : Seledri mempunyai banyak kandungan gizi antara lain, (per 100 gr): a. kalori sebanyak 20 kalori, b. protein 1 gram c. lemak 0,1 gram d. hidrat arang 4,6 gram e. kalsium 50 mg f. fosfor 40 mg g. besi 1 mg h. titid A 130 SI i. titid B1 0,03 mg j. titid C 11 mg Dan 63% bagian dapat dimakan. Daun seledri juga banyak mengandung apiin, di samping substansi diuretik yang bermanfaat untuk menambah jumlah air kencing.
    Share:

    Manfaat Buah Mengkudu

    Mengkudu (MORINDA CITRIFOLIA) termasuk jenis kopi-kopian. Mengkudu dapat tumbuh di dataran rendah sampai pada ketinggian tanah 1500 meter diatas permukaan laut. Mengkudu merupakan tumbuhan asli dari Indonesia. Tumbuhan ini mempunyai batang tidak terlalu besar dengan tinggi pohon 3-8 m. Daunnya bersusun berhadapan, panjang daun 20-40 cm dan lebar 7-15 cm. Bunganya berbentuk bunga bongkol yang kecil-kecil dan berwarna putih. Buahnya berwarna hijau mengkilap dan berwujud buah buni berbentuk lonjong dengan variasi trotol-trotol. Bijinya banyak dan kecil-kecil terdapat dalam daging buah. Pada umumnya tumbuhan mengkudu berkembang biak secara liar di hutan-hutan atau dipelihara orang pinggiran-pinggiran kebun rumah.

    Nama Lokal :
    Mengkudu (Indonesia), Pace, Kemudu, Kudu (Jawa); Cengkudu (Sunda), Kodhuk (Madura), Wengkudu (Bali);


    Penyakit Yang Dapat Diobati :
    Hipertensi, Sakit kuning, Demam, Influenza, Batuk, Sakit perut; Menghilangkan sisik pada kaki;

    Pemanfaatan :
    1. Hipertensi
    Bahan: 2 buah Mengkudu yang telah masak di pohon dan 1 sendok makan madu.
    Cara Membuat: buah mengkudu diperas untuk diambil airnya, kemudian dicampur dengan madu sampai merata dan disaring.
    Cara menggunakan: diminum dan diulangi 2 hari sekali.

    2. Sakit Kuning
    Bahan: 2 buah Mengkudu yang telah masak di pohon dan 1 potong gula batu.
    Cara Membuat: buah mengkudu diperas untuk diambil airnya, kemudian dicampur dengan madu sampai merata dan disaring.
    Cara menggunakan : diminum dan diulangi 2 hari sekali.

    3. Demam (masuk angin dan infuenza)
    Bahan: 1 buah Mengkudu dan 1 rimpang kencur;
    Cara Membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring.
    Cara menggunakan : diminum 2 kali 1 hari, pagi dan sore.

    4. Batuk
    Bahan: 1 buah Mengkudu dan ½ genggam daun poo (bujanggut);
    Cara Membuat: kedua bahan tersebut direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, kemudian disaring.
    Cara menggunakan : diminum 2 kali 1 hari, pagi dan sore.

    5. Sakit Perut
    Bahan: 2-3 daun Mengkudu
    Cara Membuat: ditumbuk halus, ditambah garam dan diseduh air panas.
    Cara menggunakan: setelah dingin disaring dan diminum.

    6. Menghilangkan sisik pada kaki
    Bahan: buah Mengkudu yang sudah masak di pohon.
    Cara menggunakan: bagian kaki yang bersiisik digosok dengan buah mengkudu tersebut sampai merata, dan dibiarkan selama 5-10 menit, kemudian dibersihkan dengan kain bersih yang dibasahi dengan air hangat.

    Komposisi :
    Buah buni tumbuhan mengkudu yang telah masak mempunyai aroma yang tidak sedap, namun mengandung sejumlah zat yang berkhasiat untuk pengobatan. Adapun kandungan zat tersebut antara lain morinda diol, morindone, morindin, damnacanthal, metil asetil, asam kapril dan sorandiyiol.
    Share:

    Manfaat Hipnotis Untuk Kesehatan

    Selama ini, banyak orang yang menganggap bahwa hipnosis lekat dengan unsur magis. Padahal, hipnosis adalah bagian dari ilmu kedokteran. Hipnosis awalnya digunakan secara ilmiah oleh dokter asal Austria, dr. Anton Mesmer, tahun 1700-an.

    APA SEBETULNYA HIPNOSIS ITU?
    "Hipnosis adalah pemberdayaan tenaga atau energi dari bawah sadar dengan mengistirahatkan energi dari jiwa sadar. Direlaksasi hingga bawah sadarnya tampil. Setelah dinetralisis, barulah ditanamkan hal positif," papar Dr. H. Tubagus Erwin Kusuma, SpKJ (K), psikiater dari Klinik Pro V, Jakarta.

    UNTUK ORANG SEHAT
    Ada dua jenis hipnosis untuk orang sehat.
    * Hipnosis promotif
    Contohnya pada anak, dengan mengatakan, "Kamu sehat," atau "Kamu pintar", akan membuat anak menjadi sehat dan pintar.

    * Hipnosis preventif
    Hipnosis ini untuk orang sehat yang akan menghadapi sesuatu, seperti menikah. Orang tersebut dibekali hipnosis pikiran positif dan menghindari pikiran negatif, seperti "Jangan-jangan penikahan saya gagal."

    KANKER DAN KEHAMILAN
    a. Hipnoterapi
    Hipnoterapi berfungsi menyembuhkan dan menyehatkan gangguan yang bersifat fungsional. Seperti, tekanan darah atau kadar kolesterol naik-turun.

    Hipnosis juga dapat "menjinakkan" kanker. Caranya, dihipnotis supaya sel-sel darah putih antibakteri dan antivirus di dalam tubuh meningkat jumlahnya, sehingga tidak gampang kena kanker.

    Untuk membantu kelancaran melahirkan pun bisa memanfaatkan hipnosis, yaitu hypnobirthing. Program hypnobirthing yang dilakukan selama kehamilan dapat membuat si ibu tenang saat persalinan.

    b. Gangguan emosional
    Untuk pasien yang terkena gangguan emosional atau psikosomatik, seperti sakit maag. Gangguan ini sebenarnya letaknya di jiwa tetapi menjalar ke badan.

    c. Untuk pendidikan
    Meningkatkan konsentrasi, daya tangkap, dan daya ingat.

    d. Untuk gigi (hipnodonsi)
    Biasanya, hipnosis dipakai terutama untuk anestesi (mengurangi rasa nyeri).

    e. Untuk mengurangi berat badan (hypnoslimming).

    ORANG TUA PUN BISA
    Orang tua juga bisa melakukan hipnosis pada anaknya menggunakan kata-kata, misalnya, "Bayangkan kamu di taman ria dan naik mainan....". Penanaman program positif ini juga dapat dilakukan saat si anak tidur. Selalu ucapkan kata-kata postif, agar anak benar-benar melakukan hal yang diucapkan tersebut.

    JANGAN SEMBARANGAN
    Penting diingat, hipnosis untuk kesehatan atau kedokteran sebaiknya dilakukan oleh dokter. Selain itu, hipnosis juga tidak bisa dilakukan sembarangan. Seseorang harus punya alasan kuat menggunakan hipnosis.

    Manfaat Totok Auro
    Sex di pagi hari
    Cara menghitung kehamilan
    Share:

    Manfaat Buah Mengkudu Atau Noni


    Anda tentu sudah mengenal buah mengkudu. Khasiat buah ini tidak hanya dikenal oleh masyarakat kita, tapi juga oleh masyarakat Tahiti. Mereka, menyebutnya sebagai buah noni, sudah memanfaatkan khasiat mengkudu untuk kesehatan dan kecantikan.

    Menurut Prof Dr Sumali Wiryowidagdo, ketua pusat studi obat bahan alam Fakultas MIPA Universitas Indonesia, noni yang terkenal kualitasnya berasal dari kepuluauan Tahiti Nui (Perancis Selatan) yang dikenal dengan Tahitian Noni.

    Ia juga menyebutkan, manfaat noni bisa mematikan mikroba, melancarkan buang air besar, melancarkan keluarnya air seni, meningkatkan daya tahan tubuh, mengatasi radang dan alergi, dan menumpas sel kanker. Penelitian Dr Neil Salomon tahun 2000 menunjukkan, Noni terbukti dapat menolong pasien yang terkena penyakit kanker (67 persen), sakit jantung (80 persen), stroke (58 persen), kegemukan (72 persen), dan penyakit lainnya.

    Penelitian lain menunjukan kandungan antioksidan dalam jus daun dan jus buah Tahitian Noni dapat memperlambat radikal bebas yang memengaruhi penuaan kulit.

    Manfaat daun sirih
    Manfaat daun dewa
    Manfaat lidah buaya
    Manfaat bunga putri malu
    Share:

    Tembakau Mungkin Bisa Jadi Obat Kanker


    BEIJING, Tanaman tembakau mungkin bisa digunakan untuk membuat vaksin kanker tertentu bagi orang yang menderita jenis lymphoma kronis. Demikian hasil satu studi yang disiarkan di China, Senin (21/7) kemarin.

    Obat tersebut, yang akan menyusun reaksi kekebalan pasien untuk memerangi sel-sel tumor mereka sendiri, dibuat dengan menggunakan pendekatan baru yang mengubah secara genetika tanaman tembakau yang direkayasa menjadi pabrik vaksin tertentu. Lymphoma adalah sejenis kanker yang melibatkan sel-sel sistem kekebalan.

    "Ini untuk pertama kali sejenis tanaman telah digunakan untuk menghasilkan protein guna disuntikkan kepada manusia," kata Dr Ron Levy dari Stanford University School of Medicina di California, yang penelitiannya diterbitkan di jurnal Proceedings of the National Academy of Sciences. "Ini akan menjadi cara mengobati kanker tanpa dampak," kata Levy.

    Tim Levy menguji vaksin itu pada 16 pasien yang baru-baru ini didiagnosis menderita lymphoma follicular B-cell, yakni penyakit kronis yang tak dapat diobati.

    Menurut Studi itu, tak seorang pasien pun mengalami dampak mencolok dan lebih dari 70 persen pasien tersebut mengembangkan reaksi kekebalan. Meskipun mereka belum memastikan apakah reaksi kekebalan tersebut cukup untuk menghancurkan kanker, para peneliti itu berharap teknik tersebut suatu hari dapat mengarah kepada pengobatan setidak beberapa jenis penyakit mematikan itu.

    "Setiap pasien lymphoma memilki sasaran pada sel tumor mereka, tapi masing-masing tumor pasien memiliki versi sasaran yang berbeda," kata Levy dalam suatu wawancara.

    Studi dilakukan para peneliti dengan menggurat daun tembakau dengan virus yang dibalut gen untuk menulari tanaman tersebut. Selanjtunya, daun itu menghasilkan protein anti-bodi yang juga terlihat di dalam tumor pasien. Daun itu dipetik beberapa hari kemudian dan ditumbuk jadi bubuk hijau. Dari daun itu, anti-bodi diambil dan dijernihkan. "Bahan itu kemudian disuntikkan kembali ke tubuh pasien," kata Levy.

    "Teknologi ini khusus karena cepat dan sangat cocok bagi pendekatan tertentu yang khusus ini karena masing-masin tanaman dapat membuat (vaksin) manusia yang berbeda," kata Levy kepada AFP. Ini adalah pertama kali vaksin kanker dari tanaman telah diujicoba pada manusia.

    Vaksin yang berasal dari tanaman memiliki sejumlah keunggulan. Vaksin tersebut dapat dikembangkan jauh lebih cepat dan jauh lebih murah. Vaksin itu tak berisi resiko infeksi seandainya sel-sel hewan tercemar. Dan antibodi yang dihasilkan juga dapat menimbulkan reaksi kekebalan yang lebih kuat dibandingkan dengan yang dikembangkan pada sel-sel hewan.

    source : kompas.com
    Share:

    Manfaat Mahkota Dewa


    Laporan Wartawan Kompas Yurnaldi

    POTENSI tanaman obat di Indonesia relatif besar. Penggunaan bahan-bahan alam sebagai obat alternatif atau obat antioksidan sangat marak, salah satunya adalah tanaman Mahkota Dewa (Phaleria macrocarpa).

    Penelitian mengenai efektivitas dan mekanisme dari tanaman obat ini masih sedikit. Namun, penelitian yang dilakukan Bambang Wispriyono, Laila Fitria, Ema Hermawati, dan Subekti Widodo dari Fakultas Kesehatan Masyarakat UI tentang Efek Penghambatan Mahkota Dewa pada Sitotoksisitas CCRF-CEM Cell Line yang Terpajan oleh Benzo(a)pyrene (BaP), ditemukan bahwa Mahkota Dewa berprospek untuk antikanker.

    "Dari hasil penelitian diketahui bahwa BaP mempunyai kemampuan menginduksi kematian sel yang bersifat apoptosis pada CCRF-CEM cell line, dengan persentase kematian sel apoptosis sekitar 15 persen," kata Bambang pada seminar Riset Unggulan Universitas Indonesia, Rabu (11/6) di Depok.

    Efek Mahkota Dewa dalam penelitian ini menunjukkan Mahkota Dewa scara variasi dosis justru bersifat menginduksi kematian sel pada CCRF-CEM cell line dan tidak terlihat efek proteksi terhadap pajanan BaP. Dengan demikian, tandas Bambang Wispriyono, efek proteksi tanaman Mahkota Dewa tidak terbukti dalam penelitian ini, namun prospek tanaman tersebut sebagai antikanker terlihat dengan kemampuan Mahkota Dewa menginduksi kematian sel pada CCRF-CEM cell line yang merupakan sel kanker.

    Menurut peneliti dari Fakultas Kesehatan Mayarakat UI ini, pengujian Mahkota Dewa sebagai bahan yang bersifar antikanker perlu diteliti lebih jauh pada jenis sel kanker lainnya dan pada level DNA untuk mengetahui mekanisme yang lebih jelas.
    Source : Kompas.com
    Share:

    Pewangi Rambut Alami


    HARUM kenanga sudah dikenal sejak lama. Para putri bangsawan gemar sekali memanfaatkannya. Tapi ibunda Presiden Megawati Soekarnoputri biasa menggunakannya untuk menyuburkan dan menghitamkan rambut. Mau coba?

    Kenanga sering pula disebut kenongo (Jawa), makosoi (Fiji), cadenia (Spanyol) dan Canangium odoratum Baill (Latin). Tumbuhan dari famili annonaceae ini diduga berasal dari Asia Tenggara termasuk Indonesia. Karena baunya yang harum, ia dikenal pula sebagai pohon parfum. Tinggi tanaman dapat mencapai 30 m. Selain tumbuh liar di hutan, ia juga bisa ditanam di pekarangan rumah, dan dapat tumbuh subur pada ketinggian 1200 m dpl.

    Daunnya berbentuk lonjong, tandan bunga terjurai berwarna hijau tapi bila sudah tua berubah jadi kuning dan baunya sangat harum. Bunga ini mengandung asam bensoat, farnesol, geraniol, linalool, bensin asetat, eugenol, safrol, kadinen, dan pinen. Kandungan minyaknya cukup tinggi namun mudah sekali menguap.

    Pada sebagian masyarakat Jawa, kenanga sering dipakai dalam ritual bersama melati, mawar dan bunga lainnya direndam dalam air yang berasal dari 7 sumur. Air rendaman itu biasa disebut 'Air Bunga Setaman' yang biasanya dipakai untuk mandi bagi calon pengantin saat upacara siraman. Masih dipakai juga saat upacara tingkeban, upacara setelah 7 bulan mengandung.

    Dengan aromanya yang harum, bunga kenanga yang berwarna hijau kekuningan itu, bersama melati dan kantil merupakan bunga kesayangan anggota keluarga keraton di kerajaan-kerajaan di Pulau Jawa. Pada keluarga bangsawan itu, kenangan lazim digunakan untuk bahan 'ngadi salira' (perawatan tubuh). Caranya, bunga atau minyak kenanga itu dijadikan sebagai bahan untuk luluran sehingga akan menghasilkan kulit dan wajah yang lembut.

    Penggunaan wewangian dengan aroma kenanga sendiri menunjukkan kelembutan bagi yang pemakainya. Sedang menurut DR. Martha Tilaar dalam bukunya Kecantikan Perempuan Timur, Ibu Fatmawati (ibunda Presiden Megawati Soekarnoputri), biasa menggunakan bunga kenanga dicampur daun pandan dan daun mangkokan lalu direbus dengan minyak kelapa sebagai bahan untuk menyuburkan dan menghitamkan rambut.

    Sakit Kuning
    Banyak ahli pengobatan tradisional mengatakan, penyakit kuning dapat diobati dengan ramuan temulawak dicampur dengan bambu kuning. Namun berdasarkan pengalaman, kenanga bisa juga digunakan untuk menyembuhkan penyakit kuning.

    Untuk pemakaian awam, 3 kuntum bunga kenanga dimasukkan ke dalam segelas air panas, setelah itu ditutup hingga dingin. Setelah itu lalu diminum 3 kali sehari, sebanyak 1/3 gelas sekali minum. "Itupun jenis penyakit kuning biasa yang bukan disebabkan dari hepatitis" kata R. Broto Sudibyo, Pengembang Kesehatan Masyarakat di RS Bethesda, Yogyakarta.

    Masih menurut Broto yang juga Kabid Centra Pengembangan dan Penerapan Pengobatan Tradisional Pemda DI Yogyakarta, bila diolah secara utuh dan tidak diekstrak, ramuan kenanga ini hampir tidak memiliki efek samping. Penggunaan secara empiris, katanya, setidaknya sudah membuktikannya.

    Kosmetika
    Ditambahkan, minyak kenanga juga sangat baik untuk terapi aroma (aromatheraphy). Ia akan mengatur aliran kelenjar andrenalin dalam sistim syaraf sehingga menimbulkan perasaan senang, tenang, menghilangkan rasa gelisah, marah, dan panik.

    Ada pun untuk kosmetikan, bagian tanaman yang banyak digunakan adalah ekstrak dari bunganya yang berwarna kuning kecoklatan. Bila digunakan dalam sabun akan mempunyai efek penyeimbang untuk kulit berminyak maupun kulit kering. Di samping itu minyaknya dapat memperkuat dan merangsang pertumbuhan rambut. Sedang untuk urusan kecantikan, minyak kenanga dipakai dalam campuran masker dan lulur.

    Taryono, Kepala Badan Penelitian Tanaman Rempah dan Obat di Bogor, punya pendapat lain. Menurutnya, bunga kenanga hanya menghasilkan minyak atsiri yang baik untuk bahan pembuat parfum. Sedang kegunaan untuk maksud lain, Taryono mengaku belum ada penelitian yang memadai.

    Penyakit Kulit Hingga Asma
    Menurut Prof. Hembing Wijayakusuma dalam Ensiklopedia Tumbuhan Berkhasiat Obat Bunga kenanga dapat juga digunakan untuk beberapa pengobatan berikut ini:
    a. Pemakaian Luar :
    1. Demam nifas: 5 kuntum bunga kenanga, 5 kuntum bunga turi merah, rimpang kunyit, kencur, temu hitam masing-masing 10 gram, dan 25 gram asam, semuanya ditumbuk halus, tambahkan sedikit garam dan air bersih, lalu digosokkan pada bagian punggung atau sebagai tapal pada perut. Lakukan dua kali sehari.
    2. Encok (rematik) : 12 kuntum bunga kenanga yang belum mekar, 30 gram daun srikaya, 20 gram daun ketapang, 20 gram jahe, 10 butir merica, dicuci dan ditumbuk halus lalu tambahkan air dan kapur sirih sedikit, diaduk lalu digosokkan pada bagian badan yang sakit. Lakukan dua kali sehari.
    3. Kudis (scabies) : 50 gram bunga kenanga dicuci dan ditumbuk halus, tambahkan 20 cc minyak goreng, dipanaskan sebentar, setelah dingin minyaknya dioleskan pada bagian kulit yang sakit.
    4. Digigit serangga : 2 kuntum bunga kenanga, 1 kuntum bunga mawar, 10 kuntum bunga melati, diremas dengan 1 sendok teh minyak kelapa, kemudian ditempelkan pada luka bekas gigitan.

    b. Pemakaian Dalam :
    1. Sakit kepala : 15 gram bunga kenanga dan 15 gram jahe diiris-iris, direbus dengan 400 cc hingga tersisa 200 cc, lalu airnya diminum selagi hangat.
    2. Mengatasi perasaan gelisah : 15 gram bunga kenanga dan 30 gram kim cim direbus dengan 600 cc air sampai tersisa 300 cc, lalu airnya diminum sedangkan kim cimnya dapat dimakan.
    3. Malaria, asma : 3 kuntum bunga kenanga yang kering diseduh dengan 200 cc air mendidih lalu tutup rapat, setelah agak dingin disaring lalu diminum. Lakukan secara teratur.
    4. Sesak napas (asma) :
    - 15-30 gram bunga kenanga direbus dengan 200 cc air hingga tersisa 100 cc, tambahkan 1,5 sendok teh gula pasir, disaring lalu diminum lakukan dua kali sehari.
    - 15 gram bunga kenanga dan 15 gram kulit semangka kering, direbus dengan 400 cc air hingga tersisa 200 cc, setelah dingin disaring lalu airnya diminum.
    5. Radang saluran napas (bronchitis) : 10-15 gram bunga kenanga dan 10 gram pahap/umbi bunga lili kering direbus dengan 300 cc air hingga tersisa 150 cc, disaring lalu diminum selagi hangat. Lakukan dua kali sehari.
    6. Batuk (tussis) : 15 gram bunga kenanga, 15 gram kulit jeruk mandarin/keprok kering, dan 10 gram pahap/umbi bunga lili kering direbus dengan 500 cc air hingga tersisa 250 cc, lalu air diminum selagi hangat. Lakukan secara teratur.
    7. Mencegah dan mengatasi hepatitis : 30 gram bunga kenanga, 20 gram temulawak, dan 15 gram bangle direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc. Setelah dingin, disaring lalu airnya diminum.
    8. Mencegah dan mengatasi bau badan : 15 gram bunga kenanga dan gula batu secukupnya direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, disaring lalu airnya diminum. Lakukan secara teratur.
    9. Keputihan : 30 gram bunga kenanga dan 30 gram kulit delima kering direbus dengan 600 cc air hingga tersisa 300 cc, setelah dingin disaring lalu airnya diminum. Lakukan secara teratur 2-3 kali sehari.
    10.Radang saluran kencing : 20 gram bunga kenanga, 30 gram daun kumis kucing segar, 30 gram sambiloto segar, dan 30 gram daun sendok segar, dicuci dan direbus dengan 1 liter air hingga tersisa 500 cc, lalu airnya diminum untuk dua kali sehari. Lakukan secara teratur.

    Catatan :
    Umbi bunga lili/pahap dapat dibeli di toko obat Tionghoa, kim cim dapat dibeli di supermarket. Setiap pengobatan dilakukan secara teratur. Untuk penyakit yang berat tetap konsultasikan ke dokter.

    Antara cinta dan sex
    Teh cegah plak di pembuluh darah
    Kenapa olahraga tetap jantungan
    Percantik diri dengan totok

    Source : kompas.com
    Share:

    Kesehatan Kuku


    Mata mungkin bisa jadi jendela jiwa, tapi kuku adalah jendela kesehatan. Bila kuku bisa bicara, mereka akan menceritakan kondisi kesehatan, mulai dari ujung rambut sampai ujung kaki. Menurut Andrea Cambio, MD, ahli kulit dari Florida, AS, ada beberapa warna kuku yang bisa dijadikan indikator kesehatan. Namun, tentu saja Anda perlu memeriksakan diri ke dokter untuk mendapat pemeriksaan lebih lengkap.

    Putih atau agak kekuningan
    Putih bisa berarti ada infeksi jamur. Bila tidak diobati, kuku akan menebal dan retak di bagian pinggir. Biasanya dokter akan meresepkan obat salep atau oral untuk membasmi jamur.

    Rapuh atau pecah-pecah
    Pada umumnya kondisi ini terjadi karena penggunaan bahan kimia yang terlalu sering, seperti detergen, penghapus kuteks, dan sebagainya. Tetapi kuku rapuh juga bisa menjadi tanda gangguan tiroid, terutama bila Anda belakangan sering merasa mudah lelah dan lemas.

    Kehijauan
    Yang mungkin terjadi adalah infeksi bakteri, kadang kala selain warna kuku berubah jadi hijau, kuku juga terasa sakit dan bengkak. Antibiotik yang diminum secara oral biasanya dipakai untuk menyembuhkan infeksi ini.

    Bintik kehitaman atau garis coklat
    Bila Anda menemui tanda ini, bisa jadi Anda mengalami kurang gizi, terutama zat besi. Kemungkinan lain adalah Anda baru mengalami trauma psikologi. Konsultasikan dengan dokter untuk mengetahui perawatan yang paling tepat.

    Pewangi rambut alami
    Manfaat daun dewa
    Manfaat lidah buaya
    Manfaat bunga putri malu

    Source : kompas.com
    Share:
    Custom Search

    Iklankan Diri Anda (BARU)

    Mau cari kerja
    Cari-Kerja
    Cari-Lowongan

    Anda Butuh Pegawai
    Cari Pegawai
    Cari-karyawan
    Cari-pekerja

    Mau Kritik Atau saran
    Transportasi Busway
    Custom Search